Kementerian PUPR telah menetapkan pemenang Sayembara Konsep Perancangan Kawasan dan Bangunan Gedung di Ibu Kota Nusantara IKN (Dok Kementerian PUPR)
Sayembara Konsep Perancangan Kawasan dan Bangunan Gedung di IKN Nusantara yang dibuka pada 28 Maret 2022 lalu telah usai. Mengusung konsep Future Smart Forest City of Indonesia, sayembara ini merupakan tindak lanjut dari hasil Sayembara Gagasan Desain Kawasan Ibu Kota Negara yang telah diselenggarakan pada tahun 2019 lalu. Sayembara yang berlokasi di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP – IKN) ini berfokus pada empat kompleks yaitu: (1) Kompleks Istana Wakil Presiden, (2) Kompleks Perkantoran Legislatif, (3) Kompleks Perkantoran Yudikatif, dan (4) Kompleks Peribadatan.
Setelah melewati beberapa proses penjurian, akhirnya pada tanggal 29 Juni 2022 lalu, Kementerian PUPR mengumumkan pemenang dari masing-masing kategori. Pada kategori Kompleks Istana Wakil Presiden diputuskan tidak ada juara pertama, namun terdapat dua karya yang ditetapkan sebagai juara kedua yakni karya berjudul Huma Betang Umai dan Istana Kerakyatan, dan juara ketiga dengan karya berjudul Dwi Arya Wibawa. Kemudian dilanjutkan untuk kategori Kompleks Perkantoran Legislatif Kementerian PUPR juga memutuskan tidak ada juara pertama dan terdapat dua karya yang keluar sebagai juara kedua. Kedua karya tersebut adalah Sasana Swara Nusantara dan Rajut Swara Indonesia serta juara ketiga dimenangkan oleh Lingkar Demokrasi.
Sumber: https://www.instagram.com/airmasasri
Selanjutnya untuk kategori Kompleks Perkantoran Yudikatif, juara pertama dimenangkan oleh karya berjudul Adil Ka Talino, juara kedua dengan judul karya Paramarta dan juara ketiga adalah karya berjudul Cakra Nusantara. Sementara untuk kategori Kompleks Peribadatan, tiga karya terpilih ditetapkan sebagai juara kedua yaitu karya berjudul Humanity Beyond Religion, Cahaya Batang Haring Nusantara, dan Akur Rukun.
Pada sayembara kali ini, kami dari MBLA studio berkesempatan untuk berpartisipasi dan menerima penghargaan untuk kategori Kompleks Perkantoran Legislatif dengan karya berjudul Sasana Swara Nusantara bersama PT. Airmas Asri sebagai Ketua tim. Sekilas mengenai karya ini, Sasana Swara Nusantara secara harfiah bermakna Tempat Berkumpulnya Suara Rakyat Nusantara, secara filosofis konsepnya tetap mempertahankan sumbu tripraja kawasan, dimana berawal dari suatu titik yang saling terhubung di Kawasan Nusantara, sebagai simbolis kesatuan tekad dalam mencapai satu tujuan yaitu memperjuangkan kepentingan rakyat. Karya ini mengedepankan konsep hemat energi dengan memanfaatkan ruang-ruang yang berada diantara alam untuk memaksimalkan penghawaan alami.
Sebagai tim perencana lanskap, MBLA Studio berperan dalam membuat kajian dan mendesain area lanskap dalam karya Sasana Swara Nusantara. Tahap awal dari proses desain lanskap dalam karya ini adalah membuat kajian analisis sampai pada akhirnya bisa digunakan untuk menentukan program ruang luar dengan meminimalkan intervensi terhadap kondisi lahan eksisting sampai pada pemilihan vegetasi yang sesuai, tentunya dengan merujuk pada Key Performance Indicator (KPI) yang telah ditetapkan oleh Kementerian PUPR. Secara umum, tujuan utama dari pengembangan lanskap di Kawasan Legislatif IKN ini adalah menjaga kekayaan plasma nutfah di Pulau Kalimantan dengan mengedepankan Konservasi dan Preservasi tanaman endemik Kalimantan dan tanaman lokal Indonesia.
Kira-kira seperti apa detail konsep landscape yang kami usung pada sayembara kali ini? Newsletter berikutnya akan kami dedikasikan khusus untuk lebih jelas menjabarkan proses kreatif dari sisi arsitektur lanskap. Terima kasih dan Keep in touch.
Berikut data lengkap Karya SASANA SWARA NUSANTARA
No Peserta : L-043
Status : Pemenang Sayembara Konsep Perancangan Kawasan dan Bangunan Gedung Kompleks Perkantoran Legislatif lbu Kota Nusantara 2022
Penyelenggara : Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
Dewan Juri:
Ar. Andy Siswanto, M.Arch., M.Sc., Ph.d., IAI (Praktisi)
Dr. Ir. Andreas Suhono, M.Sc. (Kementrian PUPR)
Ar. Didi Haryadi, IAI, AA (Dewan Arsitek Indonesia)
Ar. Endy Subijono, IAI, AA (Ikatan Arsitek Indoenesia)
Prof. Dr. H. Masjaya, M.Si (Akademisi)
Ir. Rana Yusuf Nasif, IPM, GP (Ahli Bangunan Gedung Hijau)
Ardzuna Sinaga, S.T., B.Sc (Tim Perancang Kota KIPP – IKN)
Dr. Ma’ruf Cahyono, S.H., M.H (Perwakilan dari MPR/DPR/DPD)
Dr. H. Farid Wadjdy, M.Pd (Tokoh Masyarakat)
Tim Desain adalah sebagai berikut
Arsitektur (PT Airmas Asri)
Jusuf setiadi
Ardyana Fahmiadi
Ayodia Perkasa
Yeldy F.H Pandaleke
Nur Arsyad Eko Pramono
Arief Singgih Wibowo
Helmi Aziz Rosyadi
Maulitta Cinintya lasha
Muhammad wahyudi
Landscape :
Chandra Feriansyah (MBLA STUDIO)
Sustainability/Energy Analyst :
Wiyugo Hari Pranoto (Dpe.lab)
Struktur :
Sugeng Wijanto (PT Gistama Intisemesta)
MEP :
Lutfi Erwin Priatama (Skemanusa Consultama Teknik)
